Jember – Sebanyak depalan peserta Kuliah Kerja Profesi (KKP) Sekolah Staff dan Pimpinan Menengah (Sespimen) Polri Dikreg ke-62 tahun angkatan 2022 menyerap berbagai gagasan dari sejumlah Operasional Perangkat Daerah (OPD) dan Media lokal di Jember, kemain (26/7). Mereka belajar kepada masyarakat tentang bagaimana situasi sosial di Jember. baik dari segi pendidikan, ekonomi dan sosial budaya.
Penanggungjawab KKP Sespimen polri Dikreg ke-62 tahun angkatan 2022 Kombes Arief Kurniawan mengatakan, kehadiran sejumlah peserta KKP tersebut dalam rangka pelatihan di Jember. Mereka akan terjun langsung ke masyarakat untuk melaksanakan kerja kerja kepolisian di Jember. “Terutama ke kamtibmas, sebanyak delapan orang ini, akan bersentuhan langsung dengan masyarakat, dan akan diambil sebuah studi kasus yang ilmiah nantinya, ” katanya.
Dalam agenda tersebut, sejumlah OPD yang berkaitan dengan kamtibmas hadir langsung di ruang rupatama Polres Jember. Diantaranya, Dinas Perhubungan Jember, Sat pol PP, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dan lain sebagainya. Tidak lupa perwakilan media lokal terbesar di Jember, Jawa Pos Radar Jember juga hadir dimintai urunan gagasan dalam forum tersebut. “Apapun yang menjadi persoalan, tolong disampaikan se jujurnya, bisa juga berupa keluhan, ” imbuh Arief Kurniawan.
Dari Jawa Pos Radar Jember memberikan rekomendasi polres Jember untuk lebih meningkatkan lagi fungsi pengawasan dan pengayoman. Sejatinya, polisi tidak hanya menyandang sebagai aparat penegak hukum, melainkan sebagai pengayom dari masyarakat. Jika hal demikian ditingkatkan, maka masyarakat tidak akan hawatir setiap menjalani aktifitas.
Untuk itu, Lanjut Arief Kurniawan, semua hasil gagasan yang diperoleh, akan dijadikan rujukan oleh peserta KKP untuk melaksanakan program di lingkungan masyarakat Jember. “Hasil dari pendamalan wawancara ini, akan menjadi rujukan kami untuk terus memberikan yang terbaik bagi masyarakat Jember, ” pungkasnya. (Mun-Brjbr)